Editorial Cartoon

Editorial Cartoon

Pemerintah Daerah Kab. Karawang, Jawa Barat

Pemerintah Daerah Kab. Karawang, Jawa Barat
Kantor Bupati Karawang

Wednesday, November 2, 2011

Pemda Karawang Didemo Buruh Pabrik (Part 1)


Demo buruh menuntut kenaikan upah yang layak
The Karawang Post.com – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Karawang Jawa Barat di demontrasi ratusan buruh pabrik, Rabu (2/11). Mereka mendesak Pemda menaikan upah pekerja pabrik di Kabupaten Karawang disesuaikan dengan Kebutuhan Hidup Layak (KHL) di Kabupaten Karawang dari Rp 1Juta menjadi Rp 1.300.000 perbulan. 

Ratusan buruh pabrik yang berdemonstrasi tersebut adalah gabungan dari beberapa organisasi pekerja pabrik di KIIC (Karawang International Industrial City), mereka memakai ikat kepala bertuliskan SPSI (Serikat Pekerja Seluruh Indonesia), sejak pagi hari berkumpul di depan Gedung Jamsostek yang berlokasi di jalan Tuparev – Cinangoh, Karawang. 

Mereka mendatangi Pemda Karawang dengan kendaraan sepeda motor, sambil berboncengan. Selain itu ada pula yang naik mobil pick up sambil membawa sound system besar sambil berorasi meneriakan yel-yel khas pendemo di sepanjang jalan menuju ke kantor Pemda Karawang. 

Tiba di halaman gedung Kantor Bupati ratusan buruh tersebut menggelar poster dan spanduk yang bertuliskan tuntutan kenaikan upah buruh yang ditujukan kepada Bupati Karawang. sambil berorasi bergantian di Aula halaman Kantor Bupati Karawang yang dipenuhi motor mereka diparkir berjejer. Demo buruh itu berlangsung dengan tertib dan aman karena dijaga ketat oleh petugas Satpol PP Pemda Karawang dan aparat kepolisian. 

Kurang lebih satu jam melakukan orasi, perwakilan buruh baru diperbolehkan masuk Gedung kantor Bupati untuk bermusyawarah di ruang rapat Bupati, terlihat Bupati Karawang H. Ade Swara didampingi Kapolres Karawang, AKBP. Drs. Mersdisyam, MSi, anggota DPRD dan kepala Satpol PP, Rochuyun.

Perwakilan pendemo mengungkapkan kedatangannya hanya meminta agar pemerintah memperhatikan nasib buruh di Karawang. Tuntutannya hanya satu, naikkan upah kebutuhan layak hidup buruh menjadi Rp 1.300 ribu perbulan.

“Selama ini KHL di Karawang cuma Rp 1 juta, paling tinggi mencapai Rp 1.150.000 per bulannya. Karawang berbeda dengan daerah lain. “Apabila demo hari ini tidak ada keputusan, kami akan datang lebih banyak lagi besok”,  teriak seorang pendemo. (Tim)