Karawang Post – baru-baru ini publik Karawang digegerkan oleh beredarnya informasi terkait Pengadaan Makan Siang Gratis yang diplot pada Bidang Bangunan dan Gedung Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Karawang.
Tidak hanya masyarakat yang dibuat terkejut, H Rusman Kusnadi, Kepala Dinas PUPR Karawang, juga mengaku heran saat mendapati kabar tersebut.
Makan Siang Gratis merupakan janji kampanye Prabowo-Gibran pada Pilpres lalu. Makan siang gratis menjadi program andalan pemerintahan Presiden dan Wakil Presiden terpilih 2024 Prabowo-Gibran.
Saat ini pemerintah masih menyusun secara detail teknis terkait penerapan dan sasaran dari Program Makan Siang Gratis tersebut. Sementara itu, di Kabupaten Karawang Program Makan Siang Gratis informasinya mulai dijalankan Pemkab Karawang.
Hal tersebut diketahui dari beredarnya Surat Perintah Kerja (SPK) berkop surat Dinas PUPR Karawang kepada PT. YSM dan PT. CU untuk kegiatan Belanja Makan Siang Gratis dengan mekanisme pengadaan langsung.
Dari SPK No: 027.201/SKP/Mkn.h.KPA-BGN/2024 Tanggal: 04 Agustus 2024 diketahui, pelaksanaan kerja pengadaan 240000 Nasi Box Makan Siang perbulannya ini, dimulai pada Selasa Tanggal 01 Oktober 2024 hari kalender sampai dengan Tanggal 01 Oktober 2025 senilai kurang lebih Rp.3,6 Miliar. Yang sumber dananya berasal dari Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Kabupaten Karawang Tahun Anggaran 2024 dengan Kode Rekening Bank Jabar.
Pertanyaannya kemudian, Jika SPK itu benar adanya, tentunya program kegiatan baik dari Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Daerah memang diharuskan berjalan sinergis dan berkelanjutan.
Tapi mengapa pengadaan Nasi Box Makan Siang Gratis ini dilaksanakan oleh Dinas PUPR Kabupaten Karawang dengan anggaran yang sangat fantastis per-bulannya dan muncul ditahun dimana Kabupaten Karawang saat ini sedang menggelar Pilkada 27 November mendatang?
Kepala Dinas (Kadis) PUPR Karawang, H Rusman ketika dikonfirmasi terkait beredarnya SPK Dinas PUPR untuk pembelian Nasi Box Makan Siang Gratis menuturkan jika SPK itu tidaklah benar.
“Eta mah program Prabowo meureun. Lain program PUPR. Di PUPR mah nggak ada program makan gratis. Bukan tupoksinya,” jawab H Rusman via WA kepada Karawang Post. (***TIM)